Sharing Metode Pembelajaran, MI Integral Adakan Micro Teaching Berkala Antar Guru

Banjang (MI Integral Al-Ukhuwwah) – Seiring perkembangan zaman semakin berubah pula gaya belajar peserta didik sehingga metode yang digunakan pun juga berubah-rubah. Guru pun dituntut agar mampu mengembangkan dan membuat metode pembelajaran yang sesuai di dalam kelas agar kelas bisa tertib tapi tetap menyenangkan.

Sebelumnya dalam peningkatan kualitas pembelajaran guru, Kepala MI Integral Al-Ukhuwwah Ustazah Hj, Muhsinah, S.Pd.I mensupervisi guru setiap semester dengan jadwal dan hasilnya pun banyak guru yang menggunakan metode unik dalam pembelajarannya seperti pembelajaran berbasis teknologi seperti aplikasi quiziz paper mode adapan pembelajaran klasik seperti quiz tournament game.

MI Integral Al-Ukhuwwah yang bertempat di Desa Lok Bangkai Kecamatan Banjang ini menggunakan sistem full day sehingga siswa-siswi hanya aktif belajar pada hari Senin-Jum`at. Dikhususkan hari Sabtu,  MI Integral Al-Ukhuwwah mengadakan rapat mingguan yang diikuti seluruh tenaga pendidik.

Kepala Madrasah meminta kepada Waka Kurikulum Ustadzah  Iftida, S.Pd  agar bisa mengadakan micro teaching guru untuk berbagi wawasan metode bersama guru lainnya dengan urutan pertama adalah Ustadzah Iftida sebagai waka kurikulum.

Ustadzah Iftida mengungkapkan micro teaching ini tidak memberatkan karena guru hanya perlu menuangkan metode pembelajaran di kelas pada rapat ini, serta berdiskusi bersama kelebihan dan kekurangan dalam micro teaching tersebut serta memberikan saran agar pembelajaran bisa menjadi lebih baik. “Micro teaching ini sudah berjalan sekitar 2 bulan lamanya dan berjalan lancar," ucap Iftida di kantor dalam wawancara bersama humas, Sabtu (04/11/23).

Jadwal micro teaching ini pun agak berbeda daripada bentuk jadwal-jadwal sebelumnya karena jadwal ini berpaku pada ketidakhadiran saat rapat diadakan. Jadi jika tidak berhadir pada rapat minggu ini, maka minggu depan akan mendapat giliran untuk melakukan microteaching.